Jumat, 19 April 2019

TUGAS 2 SOFTSKILL BAHASA INGGRIS BISNIS 2


Pengertian TOEFL, IELTS, TOEIC

1.         TOEFL
            TOEFL itu singkatan dari Test of English as a Foreign Language. Di TOEFL kita diuji materi listening, reading, dan structure. Ketika Listening ada yang pake headset, ada yang nggak. Beruntung kalo pake headset, lebih jelas soalnya. Range score TOEFL berkisar dari 310 (terendah) sampai 677 (tertinggi).

            TOEFL ini sering digunakan buat masuk universitas atau lembaga-lembaga pemerintahan. Biasanya kalo mau masuk universitas minimal scorenya berkisar antara 450 sampai 500 tergantung universitasnya. TOEFL juga bisa untuk cari beasiswa, juga untuk mereka yang mau belajar di US. TOEFLItu ada 2 macam, TOEFL Institutional dan TOEFL Internasional. Untuk dapat beasiswa studi di US biasanya pakai TOEFL Internasional, tapi untuk lamaran kerja lokal (dalam negeri) cukup pakai TOEFL Instituonal, yang penting dapat sertifikat DikNas

2.         TOEIC
            TOEIC ini kependekan dari Test of English for International Communication. Sebenernya sama seperti TOEFL dan IELTS, cuma kalo TOEIC lebih spesifik fungsinya. TOEIC biasnya diambil buat para calon pengajar Bahasa Inggris atau mau menjadi pengajar di luar negeri.

            Tidak hanya itu, ada juga keperluan lain seperti bisnis, indutri, dan perdagangan yang butuh juga TOEIC untuk dapet lisensi. TOEIC itu sendiri cuma terdiri dari 2 ujian yaitu listening dan reading. range nilai dari 10 sampai 990.

            TOEIC ini bener-bener buat kerja. Bukan buat cari beasiswa. Tipe soal-soal TOEIC juga mengarah ke bisnis biasanya. Buat harga sekitar 400-600 ribu rupiah.

3.         IELTS
            IELTS itu kependekan dari Internasional English Language Testing System. Sebenernya IELTS juga untuk menguji kemahiran kita dalam bahasa inggris.

            Beda dari TOEFL, tes IELTS memiliki 4 komponen: listening (30 menit ), reading (1 jam), writing (1 jam) dan speaking (12-15 menit). Secara keseluruhan, tes IELTS membutuhkan waktu sekitar 3 jam. Biasanya IELTS dibutuhkan untuk keperluan yang lebih penting dari cuma sekedar pendidikan, seperti pembuatan visa kerja diluar, atau perpindahan kewarganegaraan biasanya harus tes IELTS dulu.

            Walaupun sekarang juga udah mulai ramai Universitas Eropa, UK dan US mengharuskan nilai IELTS sebagai syarat masuknya. Range nilai IELTS itu dari 1 sampai 9. Dan biasanya kalo mau masuk universitas yang ada di luar minimal score berkisar dari 5,5 sampai 6,5 gan tergantung universitas dan jenjang yang mau ditempuh (S1 atau S2 atau S3).

            IELTS juga ada 2 macam, IELTS Institusional dan IELTS internasional. IELTS Internasional diambil kalau udah sering latihan aja ya guys, karena sekali tes IELTS Internasional bisa merogoh kocek hingga 2 juta, wow!
Untuk test TOEFL, TOEIC dan IELTS kamu bisa datang ke lembaga institusional seperti LPBB LIA atau LPBAT ASPAC, untuk tes internasional, silakan datang ke LPPMP Jogjakarta.





Nama               : Ridwan Setyawan
NPM               : 15115946
Kelas               : 4KA03

Senin, 25 Maret 2019

TUGAS 1 SOFTSKILL BAHASA INGGRIS BISNIS 2


Description About Yourself

            My name is Ridwan Setyawan. My friends call me Ridwan. The meaning of my own name is like the guardian angel of heaven. I was born in Jakarta, April 2nd 1997. I’m 21 years old. I am the first child of 2 siblings. My little brother named Tedy Kurniawan. I am son of couple Joko Purwanto and Siti Sumirah. I am 165 cm tall and I weight 64 kg. My hobbies are playing game, playing basketball, and workout.

            I start my education at elementary school Jatimulya 04. Since i was a child, i really love math. I learn to count something from my mother. After graduated from elementary school, i register my self in junior high school 33 Bekasi and i be grateful can accepted in. After 3 years i continue to senior high school 9 Bekasi. I finally graduated from my senior high school. I continue my education in Gunadarma University. Now i am a student of university. I went to college majoring in information systems.

I have a dream to be one of ten people who will shake the world as Ir. Soekarno.





Nama               : Ridwan Setyawan
NPM               : 15115946
Kelas               : 4KA03

Rabu, 18 April 2018

MAKALAH WINDOWS MOVIE MAKER UNTUK TUGAS ANIMASI DESAIN GRAFIS


BAB I
PENDAHULUAN
1.1       Latar Belakang
Seperti telah banyak kita ketahui, pada saat ini kecanggihan teknologi semakin berkembang dan mudah untuk kita gunakan. Termasuk Windows Movie Maker yang akan di bahas dalam makalah ini. Mendapatkannya pun cukup mudah, ada yang bawaan dari komputer, atau kita dapat mendownloadnya di internet. Cara penggunaannya yang simple dan mudah membuat orang banyak menggunakan aplikasi ini untuk membuat sebuah video yang terkumpul dari beberapa foto yang kita inginkan.
Mungkin software ini sudah tidak asing bagi anda-anda semua, karena software ini sudah tersedia pada saat kita menginstall OS (umunya di WinXP, klo Win7& WinVista hanya versi tertentu yg sudah di sediakan, selainnya harus mendownload sendiri di web resminya). Tujuan dengan adanya software ini adalah untuk mempermudah kita dalam melakukan editing video & gambar tanpa perlu skill khusus.
Bisa di bilang software ini di peruntukan untuk orang awam. Software di khususkan untuk melakukan editing secara standart tidak seperti software-software editing khusus professional.
Nah, untuk memepermudahkan kita semua dalam mengedit vidio, dalam makalah ini kami memaparkan cara mudah untuk mengedit sebuah vidio.
1.2       Rumusan Masalah
1.    Apa itu movie maker?
2.    Apa manfaat mengetahui sebuah windows movie maker?
3.    Bagaimana cara penggunaan windows movie maker tersebut?
4.    Apa saja kelebihan dan kelemahan dari sebuah windows movie maker?

1.3         Tujuan Masalah
1.  Mampu menjelaskan pengertian windows movie maker.
2.  Mampu menjelaskan manfaat dari sebuah movie maker.
3.  Mampu menjelaskan cara menggunakan windows movie maker.
4.  Mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari sebuah windows movie maker.
1.4         Sistematika Penulisan
            Sistematika penulisan ini gambaran secara umum dari pokok pembahasan penulisan ini, penulis membagi kedalam tiga pokok pembahasan dalam bab yang saling berhubungan. Adapun sistematika penulisan terdiri dari :

1.      PENDAHULUAN, Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penulisan, dan sistematika penulisan.
2.      PEMBAHASAN, Membahas teori-teori tentang sistem informasi serta teori yang berkaitan dengan software yang digunakan seperti Windows Movie Maker.
3.      PENUTUP, Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari pembahasan dalam penulisan, serta saran.


BAB II
PEMBAHASAN
2.1       Pengertian Windows Movie Maker
Windows Movie Maker atau disingkat WMM adalah sebuah program editing video yang sederhana, didesain untuk pemilik PC dengan sedikit pengalaman untuk membuat video rumahan. Sebenarnya Microsoft sudah memperkenalkan fasilitas WMM ini di Windows Millennium Edition (Me) beberapa waktu lalu. Namun waktu itu masih sebagai tambahan atau Accessories.
Dengan WMM ini Anda bisa melakukan pengeditan video sederhana dan memainkannya melalui Windows Media Player. Kemudian Anda juga bisa mengkopinya ke CD dan dijadikan koleksi video Anda.
Keistimewaan Windows Movie Maker ini mampu bekerja dengan baik pada video kamera digital maupun analog. Meskipun WMM ditujukan untuk bekerja langsung pada camcorder DV. Namun WMM ini pun sudah mendukung capture card analog PCI dan web kamera berbasis USB. Hal ini dapat Anda buktikan ketika memasang DV Camcorder maka pada saat Anda menjalankan Microsoft Windows XP maka secara otomatis akan dikenali dan membuka Windows Movie Maker.
Jadi, windows movie maker adalah program atau software  pengolah video yang bawaan dari windows XP. Movie Maker terinstall sewaktu Anda menginstall windows xp secara otomatis. Meskipun program bawaan dan bukannya program yang berdiri sendiri, Movie Maker mampu menjadi program video editing yang handal. Hal ini tidak terlepas dari kemudahan dalam penggunaannya, baik itu yang pemula dan menengah, dikarenakan dukungan dari Microsoft yang menyediakan update dan fitur tambahan di website mereka.

2.1.1    Kebutuhan System
Movie Maker membutuhkan kondisi tertentu untuk dapat berjalan dengan baik dan optimal. Agar windows Movie Maker ini berjalan dengan baik agar bisa memenuhi beberapa persyaratan yang standart yaitu :
-  Minimal Menggunakan Windows XP Home Edition atau Windows XP Profesional.
-  Kapasitas komputer  minimal Processor Intel Pentium III 600 Mhz atau Processor AMD Athlon, RAM 128 Mb, Harddisk 10 Ghz.
-  Memiliki peralatan untuk meng-capture Audio (untuk meng-capture audio dari sumber external), dan memiliki DV atau peralatan untuk meng-capture video analog.
2.2.2    Jenis File
Pada Windows Movie Maker akan disimpan pada format file Windows Media. Tetapi dapat juga mengimport file lain pada Windows Media seperti mengimport file biasa, contohnya :
-    File Video     : .asf, .avi, .m1v, .mp2, .mpe, .mpeg, .mpg, .mpv2, .wm, .wmv
-    File gambar   : .bmp, .dib, .emf, .gif, .jfif, .jpe, .jpeg, .jpg, .png, .tif, .tiff, .wmf
-    File Audio     : .aif, .aifc, .asf, .au, .mp2, .mp3, . mpa, .snd, .wav, .wma
2.3       Manfaat Mempelajari Windows Movie Maker
Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita ingin mendokumentasikan sebuah kenangan yang menurut kita indah dan perlu untuk di dokumentasikan. Dokumentasi tersbut dapat berupa foto, tulisan, maupun vidio ( gambar bergerak).
Manfaat jika melakukan pengeditan windows movie maker:
1.    Tampilan vidio yang lebih menarik.
2.    Mampu membuat vidio klip sebuah album.
3.    Dapat menampilkan vidio dengan variasi musik.
2.4       Beberapa Menu yang Digunakan dalam Windows Movie Maker
Untuk memulai atau membuka program ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah seperti dibawah ini :
v Clik Start -  Program -  Windows Movie Maker

a.   Menu bar dan Toolbar
Menu bar merupakan fungsi-fungsi yang biasa digunakan untuk perintah-perintah, sedangkan Toolbar untuk melakukan perintah yang digunakan lebih cepat.
b.  Movie Tasks Pane
Movie digunakan untuk membantu mengoperasikan perintah dalam pembuatan film. Cara menampilkannya yaitu :
v  Clik Menu View –   Task Pane
Berisi option untuk memulai pembuatan Film, seperti peng-capturan video dan Import video, gambar serta audio dari file yang telah ada sebelumnya.
Ø  Edit Movie
Berisi option yang digunakan pada proses pembuatan film. Seperti melihat video, gambar, efek-efek audio dan video, transisi setiap perpotongan film dan gambar, membuat judul atau teks dan credits pada film. Serta dapat juga menggunakan AutoFilm untuk membuat film secara otomatis.
Ø  Finish Movie
Berisi option yang digunakan untuk menyimpan film yang sudah jadi. Contohnya untuk disimpan pada komputer, CD, dikirim sebagai attachment e-mail, ke Web atau ke tape pada Kamera DV.
Ø  Movie Making Tips
Berisi pertolongan yang dapat anda gunakan sebagai pelengkap perintah umum yang ada pada windows Movie Maker.
c.   Collection Pane
Collections dapat digunakan untuk menampilkan collection yang berisi Klips. Collection berada di sebelah kiri dari Windows Movie Maker, cara untuk menampilkannya yaitu :
v  Clik Menu View – Collections (atau menggunakan Toolbar)
d.   Preview (Monitor)
Fungsi Preview untuk menampilkan klip secara individu atau seluruh proyek. Dengan menggunakan preview (monitor), dapat melihat proyek sebelum menyimpannya sebagai film.


e. Storyboard dan Timeline
Area membuat dan mengedit proyek akan ditampilkan dengan dua tampilan, yaitu storyboard dan timeline.
Perbedaan antara bekerja dengan storyboard atau timeline yaitu :
Storyboard/ timeline
Menunjukkan bahwa perintah dapat ditampilkan dengan storyboard dan timeline.
Ø  Storyboard
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan storyboard saja. Storyboard menjadi default pada Windows Movie Maker, menggunakan storyboard untuk melihat rangkaian atau urutan klip pada proyek dan dengan mudah mengaturnya lagi jika diperlukan. Tampilan ini juga memungkinkan melihat efek-efek video atau transisi video yang ditambahkan.
Ø  Timeline
Menunjukkan bahwa perintah hanya dapat ditampilkan dengan timeline saja. Mempergunakan timeline untuk melihat kembali atau memodifikasi timing klip pada proyek, membesarkan atau mengecilkan gambar secara detail dari proyek, merekam narasi, atau mengatur level audio, transisi film, Title overlay untuk membuat teks di film. Waktu tampilkan sebagai jam:menit:detik, seperti seratus detik.

2.5       Langkah-langkah membuat windows movie maker
a.   Mengimport file
Mengimport file gambar bisa dari harddisk pada komputer, komputer jaringan, CD atau dari media penyimpanan yang lain. Ketika mengimport file pada Windows Movie Maker bisa mengimport satu atau beberapa file sekaligus.
Langkah-langkah mengimport yaitu :
·                     Klik Import Picture / gambar di bagian Capture video
·                     Muncul menu import untuk mencari file gambar yang kita simpan
·                     Pilih file gambar yang kita inginkan
·                     Klik import
b.   Menempatkan gambar ke Storyboard
Untuk menempatkan gambar kita tinggal memilih gambar di Collection lalu di drag ke storyboard.

c.   Memberikan pemisah atau transisi
Untuk memberikan pemisah setiap gambar kita harus menempatkan transisi di bagian potongan gambar yang sudah disediakan oleh Movie Maker.
Transisi berada di Edit Movie, untuk memberikan transisi klik View Video Transisi lalu pilih salah satu model transisi setelah itu di Drag ke bawah  tempatkan di Posisi Transisi. Lihat Gambar di bawah ini.

d.   Memberikan Effek pada gambar
Pemberian effek di gambar agar gambar nampak lebih beda dari suasana yang aslinya.
Effek berada sama dengan transisi yaitu di Edit Movie dan cara penempatan effek juga sama yaitu dengan cara mendrag effek tempatkan pada posisi effek di storyboard. Lihat gambar
2.5       Kelebihan dan Kelemahan Pada Sebuah Windows Movie Maker
Kelebihan dari sebuah WMM
Jika aplikasi sudah mendukung fasilitas impor maka sudah dipastikan akan sangat bermanfaat dan akan disukai banyak orang. Dalam hal ini Microsoft Windows XP bisa digunakan untuk mengimpor klip video dari camcorder analog atau VCR dengan menggunakan adapter yang murah. Sebagai gambaran beberapa fasilitas yang didukung oleh proses ini adalah:

1.      Mengimpor video klip dari video kamera digital.
2.      Menyimpan seluruh koleksi video rumah di komputer PC.
3.      Mengatur klip-klip sesuai dengan urutan yang kita inginkan.
4.      Menggunakan efek Fade  atau Dissolve antar klip.
5.      Menangkap gambar diam dari video klip.
6.      Memberi judul, musik latarbelakang, efek suara, dan narasi suara ke dalamvidio.
7.      Menyimpan lebih dari 20 jam video untuk setiap Gigabyte ruang harddisk kita.
8.      Membuat katalog dan mengorganisir video kita dengan cepat dan mudah.
9.      User friendly.
10.    Tampilan yang mudah di mengerti.
11.    Tidak membutuhkan skill khusus.
12.    Animasi yang di sediakan cukup variatif.
13.    Tidak membutuhkan spesifikasi & HDD terlalu besar.
14.    User bisa mengatur kualitas dari editan yg di kerjakan serta batasan ukuran video.

Kelemahan Windows Movie Maker
1.      Terkadang sering not responding (entah saat export/import/save).
2.      Terjadi penutup program kerja saat melakukan pengeditan WMM.


BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Windows Movie Maker atau disingkat WMM adalah sebuah program editing video yang sederhana, didesain untuk pemilik PC dengan sedikit pengalaman untuk membuat video rumahan. Sebenarnya Microsoft sudah memperkenalkan fasilitas WMM ini di Windows Millennium Edition (Me) beberapa waktu lalu. Namun waktu itu masih sebagai tambahan atau Accessories.
Dengan WMM ini Anda bisa melakukan pengeditan video sederhana dan memainkannya melalui Windows Media Player.

Saran
Penulis berharap agar pengguna Windows Movie Maker dapat mempelajari makalah ini dengan sebaik-baiknya, karena materi ini kita butuhkan dalam kehidupan sehari-hari dan menambah wawasan kita dalam penggunaan Windows Movie Maker. Dan perbanyak melihat video tutorial tentang pembuatan stop motion di internet.

Referensi :


Nama   : Ridwan Setyawan
NPM   : 15115946
Kelas   : 3KA03